Langsung ke konten utama

asal mula kota bekasi


Jika ditanyakan kepada penduduk Bekasi, mungkin banyak diantaranya yang tidak tahu asal mula nama kota yang mereka tempati. Jika penduduk asli saja bingung, apalagi dengan penduduk pendatang dan para tamu yang datang berkunjung. Pernah ada anekdot yang mengatakan bahwa nama lain kota Bekasi adalah kota Mantani. Apa alasannya ? Karena Bekas = Mantan, maka Bekasi = Mantani :D. Tentu saja anekdot ini perlu diluruskan karena berimplikasi kurang baik pada kebanggaan masyarakat Bekasi.

Sejarah asal mula nama Bekasi yang paling populer adalah terkait dengan masa Pemerintahan kerajaan Tarumanegara dengan rajanya yang terkenal, Purnawarman.
Pada masa pemerintahannya, Purnawarman membangun saluran irigasi yang dikenal sebagai Chandrabaga membentang sejauh 11 km dan melewati daerah Bekasi sekarang ini. Saluran irigasi ini masih bisa dijumpai sekarang dalam bentuk Kali Bekasi. Apa hubungan antara Chandrabaga dengan Bekasi ? Berdasarkan Prasasti Tugu, dan juga berbagai prasasti lainnya pada masa Kerajaan Tarumanegara, kerajaan ini meliputi daerah-daerah Banten, DKI Jakarta, Bogor, Bekasi, sampai sebelah timur Citarum. Kata chandra dalam Chandrabaga, berarti sasi atau bulan. Dengan demikian, Chandrabhaga sama dengan Kali Bagasasi. Kemudian berubah menjadi Bhagasi, lalu menjadi Bekasi seperti sekarang. (Sumber : Republika)

Versi lain mengatakan bahwa Bekasi berasal dari kata Chandrabaga, kemudian menjadi Bagasasi. Bagasasi adalah Kali untuk berkasih-kasihan (pacaran). Dari kalimat ini menjadi Bakasih untuk kemudian menjadi Bekasi.

Versi yang lain lagi menyatakan Bekasi adalah akronim untuk istilah “Bekas Kandang Besi”.

Dewasa ini, wilayah Bekasi terbagi dua, yaitu kota dan kabupaten. Perbatasan keduanya terletak pada Kecamatan Bekasi Timur (kota) dan Kecamatan Tambun (Kabupaten). Wilayah Kota Bekasi selengkapnya dapat ditemui pada entri Wikipedia. Kota Bekasi umumnya menjadi daerah tempat tinggal, perkantoran dan perdagangan, sedangkan kabupaten Bekasi menjadi kota industri dan pertanian. Beberapa kawasan industri yang terletak di kabupaten Bekasi diantaranya adalah MM2100, EJIP (East Jakarta Industrial Park), Jababeka dan Delta Silicon Industrial Park.


sumber: http://mycityblogging.com/bekasi/2007/07/30/asal-mula-kata-bekasi/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BAB III : GAMBARAN KAWASAN DAN BANGUNAN CAGAR BUDAYA KAWASAN MENTENG

A.    Gambaran Kawasan Menteng adalah sebuah kota taman, di kawasan ini banyak dijumpai taman-taman terbuka. Yang terbesar adalah Taman Suropati, yang terletak di antara Jalan Imam Bonjol dan Jalan Diponegoro. Kemudian terdapat Taman Lawang yang terletak di Jalan Sumenep, Situ Lembang di Jalan Lembang, serta Taman Cut Meutia di Jalan Cut Meutia. Di kawasan ini dulu pernah berdiri Stadion Menteng, yang kini telah beralih fungsi menjadi Taman Menteng. Setelah kemerdekaan Indonesia, Menteng menjadi daerah elite di Jakarta. Banyak tokoh-tokoh penting dan konglomerat ternama tinggal di wilayah tersebut . Sekarang, Menteng menjadi kawasan konservasi cagar budaya dan dilestarikan dengan adanya peninjauan kembali terhadap deliniasi (batas kawasan pemugaran) dengan memperhatikan sikap penggolongan bangunan, sikap terhadap perubahan eksternal dan internal. Sebab, kawasan pemugaran selama ini hanya mengutamakan “bangunan”, namun struktur kota lainnya sebagai pembentuk karakter kawasan

PENGERTIAN HUKUM PRANATA PEMBANGUNAN MENURUT TEORI

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia , -            H UKUM adalah (1) peraturan atau adat yg secara resmi dianggap mengikat, yg dikukuhkan oleh penguasa atau pemerintah; (2) undang-undang, peraturan, dsb untuk mengatur pergaulan hidup masyarakat; (3) patokan (kaidah, ketentuan) mengenai peristiwa (alam dsb) yg tertentu; (4) keputusan (pertimbangan) yg ditetapkan oleh hakim (dl pengadilan); vonis.         P RANATA adalah sistem tingkah laku sosial yg bersifat resmi serta adat-istiadat dan norma yg mengatur tingkah laku itu, dan seluruh perlengkapannya guna memenuhi berbagai kompleks kebutuhan manusia dl masyarakat; institusi  P  P EMBANGUNAN adalah perubahan individu/kelompok dalam kerangka mewujudkan peningkatan kesejahteraan hidup. JJadi dapat di artikan bahwa hukum pranata pembangunan adalah suatu peraturan perundang - undangan yang mengatur suatu sistem tingkah laku sosial yang bersifat resmi yang di miliki oleh kelompok ataupun individu dalam kerangka mewujudkan kes

HUBUNGAN MANUSIA DENGAN BUDAYA DALAM LINGKUP ARSITEKTUR

Secara umum Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya memiliki beberapa unsur : 1. Sistem agama 2. Politik 3. Adat istiadat 4. Bahasa 5. Perkakas 6. Pakaian 7. Bangunan 8. Karya seni. Manusia dan kebudayaan pada hakekatnya memiliki hubungan yang sangat erat, dan hampir semua tindakan dari seorang manusia itu adalah merupakan kebudayaan. Manusia mempunyai empat kedudukan terhadap kebudayaan yaitu sebagai 1) penganut kebudayaan, 2) pembawa kebudayaan, 3) manipulator kebudayaan, dan 4) pencipta kebudayaan. Disini akan membahas unsur budaya bangunan dan karya seni, atau lebih tepatnya dikatakan sebagai system ARSITEKTUR. Dalam konteks ini bisa diambil dari system rumah adat jawa tengah (joglo). Budaya arsitektur rumah joglo: - Panggang-pe, yaitu bangunan hanya dengan atap sebelah sisi. - Kampung, yaitu bangunan dengan atap 2 belah sisi, sebuah bubungan di ten